Bisnis Wedding Photography – Dalam beberapa tahun terakhir ini, jasa fotografi berkembang cukup pesat di Indonesia. Hal ini ditandai dengan munculnya puluhan bahkan ratusan vendor fotografi baru di Indonesia. Perkembangan pesat bisnis fotografi di Indonesia diiringi dengan tingginya demand dari konsumen.
Saat ini memang banyak orang yang ingin mendokumentasikan setiap momen penting di kehidupan mereka dengan menyewa jasa fotografi. Momen-momen penting yang biasanya membuat permintaan jasa fotografi meningkat seperti momen wisuda, kelahiran, acara keluarga dan pastinya momen pernikahan.
Hampir setiap bulan, bahkan setiap minggunya ada perhelatan pernikahan yang diadakan oleh tiap-tiap pasangan yang mulai mengikat janji sehidup semati antara satu dengan yang lainnya. Pernikahan merupakan salah satu momen penting dalam perjalanan hidup seseorang. Tak jarang banyak pengantin yang ingin mengabadikan proses pernikahan.
Jika Anda mulai tertarik untuk memulai bisnis wedding photography, ada 5 langkah penting yang dapat Anda lakukan untuk mulai merintis bisnis wedding photography ini, yaitu:
Tentukan Jenis Layanan Fotografi yang Ingin diberikan
Dalam bisnis wedding photography ada beberapa jenis layanan yang dapat diberikan, seperti layanan foto pra-nikah (pre-wedding), layanan foto saat pernikahan (wedding photography), dan bahkan ada layanan foto khusus untuk honeymoon (setelah pernikahan). Tentukan fokus layanan yang akan Anda jadikan sebagai layanan utama Anda dalam bisnis wedding photography ini.
Tentukan Patokan Harga yang Sesuai
Banyak sekali yang perlu diperhitungkan dalam menentukan patokan harga. Dimulai dengan lokasinya, setelah itu alat-alat yang anda bawa, waktu yang dihabiskan, akomodasi dan banyak lagi. Penetapan harga ini dilakukan agar ada kesesuaian antara produk yang ditawarkan dengan target konsumennya. Dengan adanya kesesuaian tersebut, tentu akan mempermudah proses pemasaran usaha foto pernikahan. Hingga saat ini harga masih memiliki pengaruh besar terhadap keputusan konsumen untuk menggunakan uangnya. Usahakan supaya harga yang anda tawarkan seminim mungkin untuk mendapatkan harga yang bisa bersaing dengan usaha fotografi pernikahan lain.
Baca Juga: Cara Menentukan Harga Pokok Penjualan
Tempat Usaha Bisnis Wedding Photography
Untuk membuka usaha foto pernikahan, pasti diperlukan tempat untuk menjalaninya. Tempat disini tidak hanya untuk berdiri dan beroperasi, tapi juga tempat untuk diakses oleh consumer. Dengan adanya internet sekarang, usaha fotografi pernikahan akan lebih baik jika mempunyai website yang menarik, isi yang menarik atau social media yang menarik. Proses pemesanan, negosiasi, portfolio bisa disebar lebih gampang dengan menggunakan internet. Banyak juga usaha fotografi pada umumnya yang tidak memiliki kantor fisik, hanya menggunakan internet untuk berbisnis.
Melakukan Promosi
Juga diperlukan budget untuk mempromosikan usaha fotografi pernikahanmu supaya usaha mu bisa berjalan dan berkembang dengan lebih baik. Dengan melakukan promosi, usahamu bisa dikenali oleh konsumer yang anda targetkan dan lebih banyak pemesanan jasa dengan mu. Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah nama dan logo usaha fotografi pernikahan mu. Nama dan logo jugalah bentuk promosi. Lakukan promosi sederhana seperti memperkenalkan usaha fotografi pernikahan mu dengan keluargamu, teman-temanmu, atau relasi sekerjamu dengan harapan, usahamu bisa diperkenalkan oleh mereka. Promosi juga bisa dilakukan lewat social media. Menggunakan instagram atau facebook, dapat memperkenalkan usahamu dengan target konsumer yang anda mau.
Melakuan Pembukuan Bisnis Wedding Photography
Banyak pelaku bisnis di bidang jasa fotografi tidak mencatat keuangan mereka dengan baik. Apa lagi bisnis yang satu ini tidak dilakukan setiap hari. Sehingga dapat dikatakan bisnis yang satu ini semacam bisnis project yang tidak selalu dilakukan. Padahal jumlah uang yang di dapatkan dari bisnis ini bukanlah jumlah yang sedikit dan modal yang dikeluarkan pun tidak kecil. Bayangkan saja, dalam satu kali pemotretan, para customer bisa membayar berkisar Rp. 5-100 juta rupiah. Tergantung dari siapa photographernya, dimana lokasi pemotretan (luar atau dalam negeri), dan berapa kali sesi foto yang diinginkan.
Dengan angka bayaran yang cukup besar tersebut, sangat jarang para pelaku wedding photography ini yang memiliki pencatatan keuangan. Terkadang mereka hanya melihat jumlah uang yang diterima dari monitor mesin ATM saja.
Disinilah harusnya para pelaku bisnis wedding photography bisa lebih rapih dalam pembukuan. Karena mereka tidak hanya menghitung pembayaran jasa saja. Melainkan juga segala hal, baik akomodasi dan transportasi hingga uang makan pun harus mereka hitung secara baik dan benar untuk menghindari kerugian. Serta keuntungan mereka bisa terpantau dengan baik. Serta para pelaku usaha fotografi bisa menganalisis kapan mereka akan mendapatkan untung.
Accurate Online menjadi solusi para UKM di Indonesia ingin membantu para pengusaha wedding photography bisa melek pembukuan. Karena selama ini, tidak banyak pengusaha wedding photography yang memiliki catatan keuangan yang layak. Mulai dari modal yang tidak tercatat dengan hingga catatan keuangan pun kadang mereka tidak punya. Padahal catatan keuangan usaha adalah hal penting bagi setiap usaha, termasuk usaha wedding photography.
Accurate Online merupakan aplikasi pembukuan berbasis cloud yang bisa digunakan oleh berbagai pengusaha UKM di Indonesia, salah satunya pengusaha wedding photography. Yang membutuhkan catatan keuangan setiap ada permintaan pemotretan yang di terima mulai dari pembayaran DP, hingga pelunasan pembayaran oleh customer.
Penasaran Bagaimana Accurate Online dapat mengelola pembayaran dari klien bisnis wedding photography Anda? Cari tahu sekarang dan dapatkan 30 Hari Accurate Online, GRATIS
Rekomendasi Liquid saltnic terbaik 2023
