27.3 C
Jakarta
October 13, 2024
Penjualan Resmi Software Akuntansi Accurate
Uncategorized

Ada Angin Segar Awal Tahun untuk Usaha Jasa Keuangan

OJK optimistis perbaikan pertumbuhan ekonomi dan kinerja sektor jasa keuangan yang positif akan berlanjut di 2020.

Baca Juga: Yuk Kenalan dengan Industri Jasa Keuangan di Indonesia

Dilansir dari Bisnis.com, Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso menyampaikan hal tersebut di hadapan Presiden RI Joko Widodo dan pelaku industri jasa keuangan serta pemangku kepentingan lainnya dalam Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan (PTIJK) 2020 yang dilaksanakan pada Kamis, 16 Januari 2020 di Jakarta.

 

Lima kebijakan strategis tersebut adalah:

 

Peningkatan Skala Ekonomi Industri Keuangan.

  • Peningkatan nominal modal minimum secara bertahap.
  • Mendorong akselerasi konsolidasi dengan kebijakan insentif dan disentif termasuk exit policy-nya.
  • Mempercepat transformasi industri keuangan non-bank.
  • Memperketat perizinan kegiatan usaha di perusahaan efek berdasarkan tingkat permodalannya.

Biasanya untuk mendapatkan perizinan kegiatan usaha adalah dengan melampirkan Neraca perusahaan. Biasanya para pemilik usaha baru akan bingung apa yang dimaksud dengan neraca perusahaan. Neraca perusahaan merupakan sebuah laporan penentu posisi keuangan perusahaan yang dimana akan berperan sebagai penentu pengambilan keputusan dalam bisnis usaha tersebut.

Namun banyak dari pengusaha baru yang tidak mengerti bagaimana cara membuat Neraca Perusahaan tersebut. Maka dari itu, sebagai software akuntansi paling mudah di Indonesia kini hadir untuk membantu para pengusaha muda membuat neraca perusahaan dalam waktu 3 menit. Penasaran? Coba GRATIS Accurate Online, SEKARANG

Mempersempit Regulatory & Supervisory Gap Antar Sektor Jasa Keuangan.

  • Melanjutkan harmonisasi di seluruh sektor jasa keuangan dari sisi pengaturan dan pengawasan, maupun enforcement terutama di Industri Keuangan Non Bank
  • Meregistrasi market maker di bursa saham dengan kapitalisasi pasar kecil untuk meminimalkan potensi goreng menggoreng saham
  • Mengkaji adopsi konsep investment bank

 

Digitalisasi Produk dan Layanan Keuangan Serta Pemanfaatan Teknologi dalam Mendukung Kepatuhan Regulasi.

  • Membangun ekosistem keuangan digital di industri jasa keuangan dan start-up fintech
  • Mempercepat upaya digitalisasi di sektor jasa Keuangan dengan mempermudah perizinan produk dan layanan keuangan berbasis digital
  • Mengkaji perizinan virtual banking.
  • Mengembangkan pengaturan dan pengawasan berbasis teknologi untuk mendukung early warning dan forward-looking supervision
  • Mengembangkan perizinan terintegrasi antarinstitusi dengan pemanfaatan teknologi guna mempercepat proses perizinan lintas kementerian dan lembaga

 

Percepatan Penyediaan Akses Keuangan Masyarakat Serta Penerapan Market Conduct dan Perlindungan Konsumen yang Lebih Baik.

  • Mengembangkan instrumen pendukung proyek-proyek infrastruktur dan industri hulu hilir serta pemberdayaan UMKM, termasuk instrumen berbasis syariah dan obligasi daerah
  • Mengembangkan instrumen berwawasan lingkungan untuk mendukung Sustainable Development Goals
  • Membangun ekosistem pengembangan UMKM, termasuk pemanfaatan KUR dengan skema klaster, pemanfaatan teknologi dan perluasan program Bank Wakaf Mikro
  • Memfasilitasi program Pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat
  • Meningkatkan edukasi dan membuka akses layanan keuangan sejak usia dini
  • Mengoptimalisasi peran Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) melalui pemanfaatan teknologi
  • Memperkuat aspek perlindungan konsumen dan masyarakat melalui peningkatan kualitas pengawasan market conduct
  • Mengoptimalisasi peran Satgas Waspada Investasi

Baca Juga: Bingung Cari Modal Usaha? Kenalan Dulu dengan Kredit Usaha Rakyat (KUR)

Pengembangan Ekosistem Ekonomi dan Keuangan Syariah.

  • Mendorong pengembangan industri halal unggulan di Indonesia
  • Mendorong lembaga keuangan syariah agar kompetitif dan efisien melalui peningkatan skala usaha dan adopsi teknologi.

 

Wimboh Santoso menambahkan bahwa kebijakan strategis 2020 ini merupakan turunan dari Master Plan Sektor Jasa Keuangan Indonesia (MPSJKI) periode 2020-2024.

 

MPSJKI periode 2020-2024 berfokus pada lima area yang pelaksanaannya diperkirakan dapat meningkatkan kinerja sektor jasa keuangan. Lima sektor tersebut ialah penguatan ketahanan dan daya saing dengan mengakselerasi konsolidasi dan penguatan permodalan lembaga jasa keuangan, akselerasi tranformasi digital, percepatan pengembangan ekosistem sektor jasa keuangan, perluasan literasi keuangan serta intergitas pasar dan lembaga jasa keuangan, dan percepatan pengawasan berbasis teknologi.

Rekomendasi Liquid saltnic terbaik 2023

Related posts

4 Komponen Mudah Laporan Laba – Rugi untuk UKM dan UMKM

ademuthia

Butuh Lisensi Accurate Dekstop? Diskon 20% Sampai 29 Mei 2020

ademuthia

Uninstall ACCURATE 5

ademuthia

Leave a Comment