Membuat Rekening Atas Nama Perusahaan – Memisahkan keuangan pribadi dan keuangan usaha adalah hal yang wajib dilakukan oleh setiap pemilik usaha. Hal ini dilakukan untuk mempermudah setiap pemilik usaha untuk menganalisa performa usaha mereka melalui kondisi keuangan usaha mereka saat ini.
Namun, bagaimana caranya mengetahui kondisi keuangan usaha jika rekening yang digunakan untuk keperluan usaha masih tercampur dengan rekening pribadi? Akan sulit dan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk melacak satu persatu mana transaksi usaha dan mana yang termasuk transaksi pribadi. Maka dari itu akan lebih mudah jika melakukan pemisahan rekening pribadi dan rekening usaha sejak awal. Pada akhirnya para pemilik usaha diharuskan untuk membuat rekening khusus untuk perusahaan mereka.
Rekening yang akan digunakan untuk usaha memang sebaiknya dibuat atas nama perusahaan itu sendiri. Saat ini sudah banyak bank yang memberikan layanan khusus untuk pembuatan rekening bisnis. Dalam melakukan pembuatan rekening bisnis ini pastinya dibutuhkan syarat khusus dibandingkan saat akan membuat rekening atas nama pribadi.
Lalu, apa sajakah hal yang harus disiapkan untuk membuat rekening atas nama perusahaan?
Data Diri Perusahaan
Saat akan membuat rekening baru tentunya hal utama yang dibutuhkan adalah data diri. Jikalau akan membuat rekening pribadi maka data yang dibutuhkan adalah data perorangan pribadi, sementara jikalau akan membuat rekening bisnis maka data yang dibutuhkan pastinya adalah data perusahaan itu sendiri.
Data perusahaan yang dubutuhkan pada umumnya adalah dokumen legalitas atas berdirinya perusahaan itu sendiri, yang meliputi:
- Akte Pendirian Perusahaan dan Anggaran Dasar Beserta Perubahannya
- Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)
- NPWP Perusahaan
- Surat Referensi
- Surat Pernyataan Pemberi dan penerima kuasa
Data Diri Pemilik / Direksi Perusahaan
Selain data perusahaan, ternyata dibutuhkan juga data diri dari pemilik atau dewan direksi perusahaan yang nantinya akan bertanggung jawab sebagai pemegang kuasa atas pengelolaan rekening bisnis tersebut. Data diri yang dibutuhkan seperti: surat/kartu keterangan identitas, serta dua lembar foto berukuran 2×3 cm.
Setoran Awal Minimum
Selayaknya saat akan melakukan pembukaan rekening pribadi, saat pemilik usaha ingin membuat rekening atas nama perusahaannya maka ada setoran awal minimum yang harus dipenuhi. Menurut penelusuran tim kami pada Bank BCA setoran awal minimum yang harus dipenuhi adalah Rp 1.000.000,-.
Setelah seluruh persiapan selesai, pemilik usaha dapat langsung melakukan pembukaan rekening pada bank yang dituju. Proses pembuatan rekening tidak memakan waktu lama. Sama seperti halnya saat pemilik usaha melakukan pembukaan rekening untuk keperluan pribadi.
Setelah ini, para pemilik usaha dapat dengan mudah melakukan pelacakan transaksi usaha tanpa perlu takut tercampur dengan transaksi pribadi pemilik usaha itu sendiri. Selain itu dengan adanya rekening tersendiri untuk keuangan usaha maka akan mempermudah pemilik usaha mencatat keuangan usaha mereka dengan melakukan rekonsiliasi bank dengan Accurate Online.
Rekonsiliasi Bank adalah fitur pada Accurate Online yang berfungsi untuk membandingkan atau mencocokan mutasi akun bank yang ada pada pembukuan Accurate (Histori Bank) dengan pembukuan Bank yang sebenarnya (Rekening Koran).
Ingin tahu bagaimana caranya untuk melakukan rekonsiliasi bank dengan Accurate Online?
- Buat Akun Accurate Online
Accurate Online merupakan software akuntansi berbasis cloud yang dapat mempermudah Anda dalam melakukan pencatatan dan pembuatan laporan keuangan usaha Anda. Dapatkan GRATIS Accurate Online di sini
2. Ikuti Langkah rekonsiliasi bank berikut
Rekonsiliasi Bank ke Accurate Online
Rekonsiliasi Bank DBS ke Accurate Online
Rekomendasi Liquid saltnic terbaik 2023