Sudah beberapa bulan terakhir ini dunia digemparkan dengan Wabah Virus corona (Covid-19). Virus corona ini memperlambat laju percepatan ekonomi dunia. Banyak negara yang memberlakukan lockdown yang pada akhirnya menutup akses dari ataupun ke negara tersebut. Pada akhirnya aktivitas ekspor – impor dari ataupun ke negara tersebut menjadi terganggu.
Aktivitas ekspor impor yang terganggu salah satunya dapat mengakibatkan supply bahan baku dalam suatu sektor industri menjadi terganggu. Kesulitan untuk mendapatkan akses bahan baku ini pada akhinya akan menimbulkan kelangkaaan.
Pihak-pihak yang memiliki stok bahan baku akan mulai menjual bahan baku dengan harga tinggiu, seiring dengan permintaan pasar yang tinggi sementara ketersediaan barang yang rendah.
Baca Juga: Corona Kuatkan Investasi Properti di 2020
Kenaikan harga bahan baku memang suatu kendala yang kerap dihadapi oleh para pelaku bisnis. Dengan adanya kenaikan bahan baku ini tentunya akan semakin memperkecil margin keuntungan yang didapatkan oleh pemilik usaha.
Jika pengusaha ingin mendapatkan margin keuntungan yang (paling tidak) sama besarannya seperti sebelum adanya kenaikan bahan baku, terpaksa mereka harus menaikkan harga jual dari produk bisnis mereka.
Kenaikan harga jual produk secara tiba-tiba dapat menyebabkan konsumen menjadi kaget dan bisa jadi mencari alternatif lain dari produk bisnis kamu.
Lalu Bagaimana Cara Bagi Pengusaha untuk Mensiasati Kenaikan Harga Bahan Baku Ini?
Bagi para pengusaha yang sedang mengalami kenaikan harga bahan baku, jangan khawatir kami tim akan meberikan sedikit tips bagi para pengusaha untuk menghadapi situasi saat ini.
Melakukan Pengkajian Efisiensi Usaha
Cara pertama yang dapat dilakukan untuk menyiasati kenaikkan bahan baku yang dilansir dari kerjausaha.com, Efesiensi usaha maksudnya adalah membuat biaya usaha, baik yang terkait dengan proses produksi, distribusi, biaya pemasaran, dan lain sebagainya menjadi lebih efesien atau hemat. Mereka tidak perlu menaikkan harga barang atau mengurangi kualitas barang yang diproduksinya. Dalam menerapkan efesiensi ini, para pelaku usaha terlebih dulu mengamati dan mengkaji bagian-bagian mana yang bisa diminimalkan (diirit) pengeluaran biayanya.
Pengkajian efisiensi usaha dapat dilakukan dengan mengamati laporan keuangan dari biaya-biaya yang dikeluarkan untuk melakukan produksi setiap barang. Segera cek laporan pengelolaan biaya produksi usaha Anda dengan . Satu-satunya software akuntansi yang dapat menyajikan lenih dari 20 jenis laporan keuangan bisnis.
Penasaran?
Mencari Bahan Baku Subtitusi
Setelah melakukan pengkajian efisiensi usaha hal yang dalat dilakukan untuk mengatasi kenaikan harga bahan baku adalah dengan mencari sumber-sumber bahan baku pengganti. Tentu bahan baku pengganti tersebut tidak digunakan 100%, tetapi hanya sebagai bahan pelengkap agar tidak terlalu mengurangi kualitas produk yang dipasarkan. Misalnya seorang carpenter (tukang kayu) memproduksi lemari dengan bahan kayu campuran antara yang mahal dengan kayu substitusi yang lebih murah. Hal ini tentu dapat membuat biaya produksi tidak bertambah sehingga tidak perlu menaikan harga jual.
Baca Juga: Cara Tetap Produktif Saat Bekerja dari Rumah
Buat Sistem Penjualan Bundling
Siasat lain yang dapat dijalankan untuk mengatasi kenaikan harga bahan baku adalah dengan menjalankan sistem bundling. Dengan sistem bundling ini pengusaha dapat menjalankan sistem penjualan dengan beberapa barang/ produk sekaligus. Jadi dengan sistem bundling ini maka beberapa produk dengan satu harga. Seperti contoh, Anda menjual paket makanan sekaligus dengan minuman plus camilannya. Dengan menjual produk sistem bundling maka akan ada subsidi silang dari kelebihan biaya produksi pada satu produk karena harga bahan baku yang naik dengan produk lainnya. Dari sinilah maka pengusaha akan bisa mengatasi kenaikan harga bahan baku yang ada.
Menaikkan Harga Jual Produk
Langkah paling terakhir dan juga menjadi langkah paling umum yang dilakukan para pengusaha adalah ikut menaikkan harga produk dengan besaran kenaikan yang sesuai dengan pengeluaran pembelian bahan baku.
Jika bisnis anda mempunyai kekuatan monopoli yang tinggi, maka strategi ini sedikit pengaruhnya, karena konsumen tidak memiliki pilihan lain selain bertransaksi di tempat usaha anda. Sementara jika usaha anda memiliki kompetitor yang banyak, maka berhati-hatilah untuk menerapkan cara ini.
Itulah sebagian cara untuk mengatasi kenaikan harga bahan baku produk usaha kamu. Semoga virus corona segera dapat diatasi dan seluruh harga kebutuhan pokok dapat kembali normal.
Rekomendasi Liquid saltnic terbaik 2023